Foto saya
garut, jawa barat, Indonesia
blog ini dibuat oleh : Fannis Annisa Puspita ,Widi Sri Mulyani, Nurul Septiandhini. Kelas : XI IPA 8

Rabu, 17 Agustus 2011

KEBERSIHAN KELAS XI @ 8

Seringkali kita mendengar slogan-slogan di berbagai tempat terutama di sekoloah, yang isinya mengajak kita untuk menjaga kebersihan lingkungan.

            Akan tetapi slogan tadi tidak kita pedulikan, slogan tadi fungsinya hanya seperti hiasan belaka tanpa ada isinya, padahal isi dari sebuah slogan sangat penting bagi kita. Banyak slogan yang mengajak kita untuk menjaga kebersihan, tapi apa kenyataannya? Siswa masih membuang sampah sembarangan, selain ini siswa juga merobek-robek kertas dalam kelas dan bila memakan jajan di tempat A bungkusnya dibuangnya juga di tempat A, padahal di tempat-tempat tersebut telah disediakan tempat sampah.
            Tentu kita tidak mau sekolah kita menjadi kotor, kumuh dan penuh dengan sampah.Disamping itu sampah yang kita buang sembarangan tadi juga dapat mencemari lingkungan, baik di dalam kelas maupun di luar kelas dan juga dapat menyebabkan suasana belajar kita tidak nyaman.
            Demi tercapainya lingkungan yang ASRI perlu diadakan tindakan-tindakan yang bersifat mencegah dan mengatasi masalah yang ada. Tindakan-tindakan yang perlu dilakukan adalah sebagai berikut :

  1. Guru selalu memberi contoh  bila membuang sampah selalu di tempatnya.
  2. Guru wajib menegur dan menasehati siswa yang membuang sampah sembarangan terutama pada saat siswa-siswi makan dan minum dalam kelas, bungkusnya ditaruh dalam glodok bangku.
  3. Mencatat siswa-siswi yang membuang sampah sembarangan pada buku saku/ buku pelanggaran.
  4. Membuat tata tertib baru yng isinya tentang pemberian denda terhadap siswa sebesar Rp 5.000 setiap melanggar 1 tata tertib sekolah.

Dengan tindakan-tindakan ini maka kebersihan sekaligus kedisiplinan akan tercapai, terutama tindakan nomor 4 yang paling bagus, karena siswa mau melakukan pelanggaran ini tidak berani dan mau melakukan pelanggaran itu juga tidak berani, karena kalau melakukan pelanggaran tersebut akan didenda, pada akhirnya kebersihan dan kedisiplinan, kepatuhan siswa terhadap tata tertibpun akan terjaga, selain itu juga dapat mengharumkan nama baik sekolah, karena diakui oleh masyarakat sekitar sekolah bahwa anak disekolah kita disiplin-disiplin dan patuh terhadap peraturan. 


 
 
kebersihan kelas XI @ 8, menurut saya bersih, selain  karena kelasnya baru, dan walaupun ada debu-debu itu wajar, karena disamping kelas sedang ada pembangunan, jadi untuk menjaga kelas agar tetap bersih yaitu dengan semua warga kelas XI@ 8 agar melaksanakan piket dengan  baik, supaya kelas nyaman untuk di pakai.
karena sehat itu berawal dari pikiran, karena sehat itu sangat mahal harganya. 
 
 Di suatu lingkungan sekolah seringkali sebuah sekolah mengalami permasalah tentang kebersihan. Hal ini disebabkan oleh para siswa yang membuang sampah sembarangan.

Sekolah kita ini, seringkali bapak atau ibi guru memberi nasehat kepada kita untuk membuang sampah pada tempatnya. Tapi masih ada siswa-siswi yang bandel karena tidak membuang sampah pada tempatnya dan hal itu menyebabkan pencemaran lingkungan di sekolah kita.
Salah satu cara untuk mengatasinya dengan tindakan sebagai berikut :
1.    Membuang sampah pada tempatnya.
2.    Memberi sanksi tersendiri kepada yang melanggar.
3.    Diadakannya lomba kebersihan untuk jum’at bersih.

Dengan demikian sekolah kita akan menjadi bersih dan indah jika di pandang, juga bermanfaat bagi kita dan orang lain. 
 
pepatah bilang " jika kita ingin mengubah orang lain, mulailah dari diri sendiri ". mungkin hal ini bisa diterapkan untuk memberi nasihat supaya membuang sampah pada tempatnya. mulailah dari membuang sampah pada tempatnya. jadikan hal itu suatu kebiasaan yang menyenangkan sehingga kita melakukannya tanpa harus terpaksa.
 Di sekolah banyak menyediakan fasilitas untuk pembuangan sampah, namun, mengapa ya , sampah yang kebanyakan ringan itu sepertinya berat untuk masuk ke dalam tongnya ?
seringkali kita melihat negeri orang lain tampak bersih dan tertata rapi. tak sungkan kita puji kebersihanya. lalu berkaca pada negeri sendiri yang kadang merasa sedih memperhatikanya. kapankah lingkungan kita akan tampak bersih agar enak di pandang mata ? dengan rumpu yang hijau, pohon- pohon tumbuh subur dan tertata, bebas dari sampah. lingkungan yang bersih adalah dambaan setiap orang bukan ?
bersih berarti sehat, menjaga kebersihan berarti menjaga kesehatan. bersih diri saja tidak cukup. jika lingkungan sekitar kita masih banyak yang belum bersih. lingkungan juga dapt mencerminkan masyarakatnya. 
Factor kebersihan adalah salah satu factor yang memicu semangat belajar kita oleh karena itu kebersihan harus dijaga. Tapi apa kenyataannya? Lingkungan disekitar kita kumuh, kotor dan penuh dengan sampah, apa penyebabnya? Para siswa membuang sampah tidak pada tempatnya.

          Adapun slogan- slogan yang mengajak kita untuk hidup bersih, diantaranya yang berbunyi “buanglah sampah pada tempatnya”, “bersih itu indah”, “kebersihan adalah sebagian dari iman”, “bersih pangkal sehat”. Slogan-slogan tersebut adalah contoh slogan yang mengajak kita untuk menjaga kebersihan.

          Demi tercapainya lingkungan yang bersih, rapi dan indah maka perlu dilakukan tindakan yang dapat menciptakan lingkungan yang ASRI. Adapun caranya yaitu :

1.     Membuang sampah pada tempatnya.
2.     Guru wajib mengingatkan murid kalau membuang sampah sembarangan.
3.     Guru wajib menegur dan menasehati siswa yang membuang sampah sembaranga.

Dengan uraian diatas sehendaknya kita sadar akan kebersiahan sekolah, karena kebersihan sekolah sebagai factor yang dapat mendorong konsentrasi belajar kita.